Bantarsari - Warga Dusun Karangreja, Desa Bulaksari, Kecamatan Bantarsari, kembali bergotong-royong memperbaiki tanggul yang jebol akibat hujan deras. Peristiwa ini terjadi setelah sebelumnya tanggul tersebut sempat mengalami kerusakan pada 13 Desember 2024 akibat derasnya arus sungai di kawasan tersebut. Kali ini, tanggul kembali jebol, menyebabkan air merendam area persawahan di Dusun Karangreja.

Proses perbaikan tanggul berlangsung pada Kamis, 19 Desember 2024. Kepala Dusun Karangreja bersama Kepala Desa Bulaksari turut serta dalam kegiatan tersebut, memberikan semangat kepada warga yang bekerja bahu-membahu. Dengan penuh antusias, warga membawa alat-alat sederhana seperti cangkul, karung pasir, dan bambu untuk memperbaiki tanggul yang rusak.

“Perbaikan tanggul ini sangat penting untuk melindungi sawah dan lahan pertanian kami dari kerusakan lebih lanjut. Ini adalah upaya bersama agar dampak banjir tidak semakin meluas,” ujar Kepala Dusun Karangreja saat ditemui di lokasi.

Kegiatan gotong-royong ini menunjukkan solidaritas tinggi dari warga setempat. Meski kondisi cuaca masih sering tidak menentu, mereka tetap bekerja dengan semangat demi mencegah terjadinya banjir susulan yang dapat merugikan lebih banyak pihak.

Sementara itu, Sutarto Kepala Desa Bulaksari menambahkan bahwa pemerintah desa juga berencana mengajukan bantuan kepada pihak terkait untuk solusi jangka panjang. “Kami berharap ada perbaikan permanen agar tanggul ini lebih kuat menahan derasnya arus sungai, terutama saat musim hujan tiba,” tuturnya.

Dengan semangat kebersamaan, warga Dusun Karangreja berharap tanggul yang diperbaiki dapat segera berfungsi optimal, sehingga area persawahan dan pemukiman tetap aman dari ancaman banjir di masa mendatang.